Jiwa
bukan menjadikan sebuah catatan, namun hanya agar gundahku lenyap pagi ini...
" Ya Rabbi..., kiranya kutahu hanya tinggal kepada-MU aku mampu bercerita dan mengutarakan hasrat hati yang papa "
Kali ini, sekali lagi.., Engkau telah menganugrahkan kepadaku cinta yang rumit dan teramat tak jelas menurutku.., aku sendiri bingun menyikapi permainan hatiku...dari cinta yang biasa hingga membuat gila dan lupa... telah banyak Engkau anugrahkan rasa itu padaku.., namun Rabbi... sekali lagi aku belum mampu menentukan sikapku terhadap-MU.
Engkau teramat rumit untuk ku
tebak, teramat ganjil untuk kuamati arahnya... tapi apapun itu, aku
sadar satu hal, bahwa dengan suka atau terpaksa aku harus menjalani
ketentuanMU.
Soul |
Aku sadar,
aku bukanlah yang terpilih apa lagi yang Engkau kehendaki tuk menjadi
kekasihMU, namun sekiranya aku telah tak mampu mencoba, tunjukilah
padaku cahaya MU..
sekalipun
tiada akan Engkau berikan ujian padaku diluar batas kemampuan yang
Engkau berikan padaku.., namun aku tetaplah anak-anak...,
anak-anak yang rindu akan dunia kecilnya yang indah.
Nasibku..?
bagaimana akhirnya adalah termulai dari bagaimana aku melangkah
dijalanMU kan ? tapi aku belum mampu memecahkan tiap teka-teki hidup
yang terjadi padaku..
aku ingin agar mampu mencintaiMu lebih dalam dan lebih indah dibanding dengan mencintai makhluqMU
tapi semakin kucoba... aku semakin kehilangan semua...
hatiku hampa... pedih....
karna.., tidak hanya kehilangan cintanya tapi juga belum pernah berhasil menemukanMU...
kiranya
jika aku bersalah telah menjadikaMU tersangka dalam hal ini maka
maafkan aku dan biarlah sisa hidupku akan kujadikan penebusnya.., dan
berikanlah satu jawaban saja dari jutaan pertanyaan yang menyumbat
didada...
satu jawaban
yang akan membuatku percaya.. bahwa keputusanMU tak akan berlaku curang
atas cintaku.. sebab aku yakin Engkau adalah sebaik-baik sang
pemberi..., yang akan berlaku maha bijak terhadap jalan hidupku...
itu saja...
0 komentar: