Apa yang baru ?

Kayunya Keropos

Pondok putri ambruk :D :D atapnya saja...

Njur pie ?

Eh embooh..
ya dibenerin akhirnya...

Ruangan yang terbangun sejak tahun 2000 lalu telah menyisakan banyak kisah dan kasih yang basah berbaluh ludah anyir berbau darah hahaha lebai...

Pondok Pesantren Nurul Hidayah Kebumen
Pondok Pesantren Nurul Hidayah
Tapi betul..
Ruangan yang kini menjadi pondok putri ini memang punya ribuan bahkan ratusan kisah menarik sebelum akhirnya ditempati..

Salah satunya adalah menjadi saksi bisu dari jadzabnya 4 orang santri Abah kala itu.. hahaha metal..
Santri pertama seolah seperti angling dharma... yang punya ribuan ajian maha ampuh dan mampu terbang Diatas awan.. tapi memang sekeren itu sih perjalanan beliau :D :D

Santri kedua seolah seperti mampu berbicara dengan banyak benda..  punya kekuatan layaknya sun go kong sang raja kera.. yang bisa menembus kayangan.. weeh..

Santri ketiga seolah mampu membaca isyarat alam yang begitu nyata.. lafadz Tuhan ada dimana-mana... bahkan dilangit dan dibumi.. hihi

Tapi pada masanya.. akhirnya mereka berhasil menaklukan akal dan jiwa mereka sendiri dengan begitu baik meski dengan banyak kesulitan.

yah... jadzab.. sebuah kondisi dimana seorang hamba begitu dekat dengan Tuhannya.. dalam keadaan gila cinta padaNYA.. namun jika tanpa pengawasan dan kewaspadaan sang guru, ya percuma..
pada akhirnya semua kisah itu hanya bisa aku ukir didalam kenangan manusia-manusia seadanya..

Akhirnya sebab keroposnya kayu yang ada, harus roan mendadak deh...

Kayunya Keropos
Kayunya Keropos


Kayunya Keropos
Kegiatan Mengganti Kayu Keropos


Learn more »

Mari menulis kembali

ada beberapa  hal yang tak harus dan tak boleh patah..

ada beberapa wujud yang tak perlu dan tak layak musnah...

salah satunya adalah kita..

yang terjerat dan terpenjara dalam tiap kata, yang kemudian menjadi lelah...

tapi apapun itu.. kita harus tetap bertahan untuk terus ada..

sebab menulis bukan tentang saat jatuhnya cinta..

atau  ketika  patahnya cinta...

maka mari menulis kembali untuk bentuk hidup yang lebih baik lagi...





Mari menulis kembali
Mari menulis kembali






Learn more »

Kita Punya Syurga

Beberapa waktu lalu, jalan tembusan Pondok Pesantren Nurul Hidayah yang menghubungkan antara Kalibagor dan Kalisalam mulai menyempit, dari ukuran pertama saat dibangun tahun 1998 yang memiliki lebar 2,5 M dan panjang 280 , kini hanya memiliki lebar sekitar 90 cm saja.
 yah biasa... mereka yang haus akan tanah yang luas lah yang menjadi penyebabnya..

Namun akhirnya ditahun 2014, Abah memutuskan untuk membuat proposal pembangunan jalan ini.. niat hati meminta dibangunkan sampai tuntas oleh beberapa caleg yang waktu itu begitu getol meminta dukungan, namun apa daya.. seperti biasa.. janji hanyalah tinggal janji..

Tapi aku lebih bersyukur sebab pada akhirnya jalanan ini tidak dibangun oleh caleg-caleg yang menjual baumulutnya itu.

Sebab ternyata aku malah menemukan syurga baru dari jalanan ini..

Syurga yang begitu nyata dibumi ini...

Salah satu syurga yang tercipta dengan peluh, asa dan harapan..

Yang mengikatkan kebersamaan dan mengeratkan kebahagiaan.


Kita Punya Syurga
Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga
Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga

Kita Punya Syurga


Pada masanya, semogalah syurga ini yang akan menjadi alas untuk mempermudah jalan menuju syurga sebenarnya. amiin...

Terimakasih untuk kalian semua.. para ksatria yang tertanam cinta dihatinya...

semoga segala yang baik akan terbalas dengan kebaikan yang paling baik...


Learn more »

Hari #2 Untuk Semangkuk Rasa

Selamat malam dunia...
Selamat malam semua keinginan..
Aku sudah tua...

Entahlah dibagian mana yang lebih penting...

beberapa bulan terakhir ini, aku lebih cendrung memikirkan banyak hal tentang dunia.,
aku mencintainya, mencintai dunia ini serupa gemerlapnya, selaksa nikmat dan keindahannya..
namun sejatinya, pada dunia ini yang begitu rapuh... aku begitu merasa kalah..
ada begitu riuh keinginan yang bersenandung riang dalam benakku..
serupa bait lagu pembuka animasi doraemon, aku ingin begini, aku ingin begitu.. ingin ini.. ingin itu.. banyak sekali...
namun pada dasarnya....,

aku tak lebih dari seekor pecundang., yang terpaksa hanya terus bermimpi..
menanggalkan angan-angannya jauh keatas cakrawala, tanpa pernah bisa sedikitpun lagi untuk berani,
mencoba membuatnya nyata...

aku selalu bermimpi, untuk punya sebuah tempat dinegeri ini, dikalisalam ini..
dimana seluruh warga kalisalam menjadi bos bagi dirinya sendiri...
dimana warga kalisalam tak perlu repot mencari uang, pekerjaan, pengalaman..
meninggalkan rumah tinggal mereka...bahkan bila perlu... kalisalam adalah pusat perekonomian masyarakat sekitar.aku selalu bermimpi, untuk membuat sebuah rumah produksi, di pesantren ini..
dimana, seluruh santri.., tak lagi kebingungan menentukan jalan hidupnya... sembari mendalami agamanya..atau, mendalami agamanya sembari memerdekakan dunianya....bahkan bila perlu, mereka mampu sukses pada dunianya, juga akhiratnya...

aku selalu bermimpi, untuk menjadikan mereka yang dekat denganku, lebih mampu berbagi...
kepada yang dekat dengan mereka... lebih mampu memahami orang lain, lebih ringan membantu orang lain...
bahkan bila perlu... mereka tak segan menjadi darah dan daging orang lain. tapi mimpi itu mungkin benar hanya bunga tidur,...
dan mungkin memang akan begitu sulit untuk membuatnya nyata...
dan aku... terlalu berat memanggulnya sendirian..,
sementara hati, kini melenggang pergi..,
dan kaki, seolah tak lagi mau berjalan...


aku tak lebih dari remukan-remukan sampah, yang memang hanya bisa berharap...

mengaitkan keinginan tanpa melihat kemampuan... sungguh lucu...
ada kalanya, aku ingin punya mobil mewah.,
ya berharap dengan memilikinya, aku akan dipandang sukses dan sejahtera..
ada kalanya, aku ingin punya gadget mahal,
ya berharap dengan barang-barang itu, aku akan dilihat lebih gahool dan lebih pintar...
ada kalanya, aku ingin punya motor gede,
ya berharap dengan mempunyainya, aku bisa nggeber-nggeber seperti kebanyakan pemuda akhir-akhir ini..
ada kalanya, aku ingin punya pesawat pribadi,
ya berharap dengan adanya itu, aku bisa mengajak keliling nusatara, mereka yang aku cinta...


aku tak lebih dari bongkahan buah busuk, yang terpaksa hanya terus berkhayal..,
siapa tau, tiba-tiba Tuhan memberiku kekuatan,
layaknya Ayahanda Garaa, Kazekage ke-empat dalam Naruto yang mampu mengangkat debu-debu pasir emas,
atau seperti Sengoku sang budha, fleet Admiral dalam One Piece yang mampu berubah menjadi budha emas,
atau seolah Raja Sinbad, penguasa tujuh lautan dalam Magi-Magi yang mampu menaklukan Dungeon berisi emas,

atau....setidaknya
seberuntung Nobita yang memiliki Doraemon.
sekaya Tony Stark, sehebat Bruce wayne
yang punya ribuan Perusahaan dan Armor Superhero


aku terlalu banyak menonton kartun....
itu tidak baik.
sisi baiknya ? Aku masih percaya TUHAN Itu ada.



entahlah dibagian mana yang salah..
seolah segala keinginan dan harapan menjadi momok menakutkan dan menjadi racun mematikan dalam hatiku...
aku ingin punya itu.. aku ingin punya ini... aku ingin punya semuanya...padahal... Sedikit Syukur saja, pasti membebaskanku dari segala angan-angan palsu, apalagi banyak.
Sayangnya, hatiku seolah terganjal kepura-puraan.. tergenangi kepalsuan,
hingga pada akhirnya, ia tak lagi punya rasa.

lantas semua itu apa ? Ambisi dan keserakahan aku kira, bukan rasa.

entahlah dibagian mana yang keliru...
seolah kini aku tak bisa berbuat apapun.., jangankan mewujudkan mimpi., mendaratkan keinginan...
bangun dari tidur untuk menundukan kepala padaNYA saja, sesuatu yang sulit kujalani...
padahal...
Sedikit saja memaksakan diri, mempercayai diri lebih dalam lagi, pasti menyirnakan semua belenggu.
Sayangnya, hatiku seolah berlubang, hitam dan kedingingan..
hingga akhirnya, ia siap untuk dirontokkan kapanpun oleh siapapun.

ya aku kalah dengan dunia ini...

aku selalu berfikir, aku bisa melakukan apapun sendiri..
aku selalu yakin bahwa aku cerdas, aku pintar, aku jenius...
aku bahkan selalu yakin, bahwa segala hal dibumi ini, mampu aku taklukan dengan mudah..
dan aku selalu bangga dengan kesombonganku semacam itu..
aku sadar..,
diatasku masih banyak makhluk yang lebih mulia..

aku hanya lupa...
bahwa aku, begitu hina..


ya aku kalah dengan dunia ini...

banyak ke-IRI-an yang aku rasakan akhir-akhir ini..
mereka.. dengan santainya bisa meminta apapun pada orangtuanya..
dengan mudahnya mengucapkan, aku butuh ini, aku butuh itu... aku mau ini, aku mau itu...
dengan gampangnya mengalungkan ribuan permintaan, tanpa pikir panjang..mereka... dengan nyamannya merengek, dengan bangganya menghardik, dan memaksa kehendak
seolah.. mereka anak emas yang wajib dituruti segala inginnya.

dan .....
aku ?
aku tak mampu... sesantai itu meminta...
semudah itu mengucapkan, segampang itu merengek...
apa lagi memaksa dan menghardik...
ada rasa rikuh yang begitu penuh.., seolah...
aku terlalu banyak menyusahkan hidup kedua orangtuaku..
aku terlalu banyak membuat kecewa ayah ibuku..
dan sampai detik inipun..
aku tak pernah bisa membuat mereka bangga padaku..

apalah aku tanpa mereka..?aku begitu iri... berharap mampu merengek seolah anak kecil yang menangis meminta permen..tapi bukan permennya yang aku tuju.. aku hanya ingin berani merengek meminta sesuatu... hanya itu.


aku begitu kalah dengan dunia ini... yap.. begitu kalah...maka seluruh yang ada dalam surat kecil ini... adalah apa yang benar-benar menggangguku akhir-akhir ini...

kenapa aku tidak bercerita pada orang lain..?sebab mereka sendiri begitu banyak bercerita padaku... tentang hidup mereka, masalah mereka dan hati mereka..aku tak punya waktu berbicara pada mereka yang mereka sendiri hanya bisa pada akhirnnya mendengarkanku saja..

yang pasti, ini bukan tentang bagaimana seorang manusia menjalani hidup..ini tentang bagaimana seorang manusia akan mati pada akhirnya..
sebab, aku pikir... sekarang
hidup seorang manusia, diukur bukan dari bagaimana dia menjalaninya..
melainkan diukur dari apa yang telah manusia itu lakukan selama hidupnya..
aku merasa gagal dalam hidupku....
banyak penyesalan yang perlu aku pertanggung jawabakan...
aku menyesal pada pilihanku mejalani hidup... aku menyesal pada pilihanku menghentikan sekolahku...aku menyesal kini tak mampu berbuat apa-apa..

aku berharap bisa mati dengan sebuah kisah yang berujung denga jalan cerita yang baik pada akihrnya...
semoga pada akhirnya... aku mampu mengukirkan namaku...  pada sejarah panjang kehidupan manusia.


Bayuhasta
Hari #2 Untuk Semangkuk Rasa



Kalisalam, 28-04-2014
Learn more »

Cacatan Di Akhir Ramadhan

Hari ini yang terakhir.. sebab esok... Kauakan segera pergi bersama takbir
Antara senang dan sedih, pagi ini bercampur aduk..
senang sebab akan datang masa dimana semua manusia terampuni dosanya*...
sedih sebab akan pergi hari-hari penuh keberkahan didalamnya..

Ramadhan selalu menyuguhkan ribuan kisah berbeda selama aku telah diijinkan menghirup nafas bumi ini.
tak terkecuali Ramadhan kali ini.., ribuan tanya, suka, duka, harapan, cita, cinta.. tertata dengan mesra dan sempurna, tanpa pernah aku duga dari mana arahnya. ya.. begitulah Ramadhan yang selalu aku lewati dengan cara-cara yang tak pernah sama.

terlalu akhir catatan ini aku tulis, sebab biasanya ribuan rasa telah diterjemahkan dalam milyaran kata sejak pertama Ramadhan tiba, tapi tahun ini, penggal demi penggal kalimat, tak mampu menjembatani rasa yang teranugrahkan dalam hidupku. meski dengan sebuah Hamdallah akan mampu mewakili semuanya.


Ribuan tugas telah dipersiapkan jauh-jauh hari..., pun jutaan teka-teki tak luput untuk ikut menumbrungkan tanyanya disela-sela nafas yang aku hela,

ada " telah lama ku ingatkan tentang gelapnya dunia, harus bagaimana lagi, bersabarlah wahai manusia.. "  meski kuputar otak, kujungkir balikan akal yang ada, sebentuk kata itu tak mampu aku pecahkan dengan sempurna apa maksud dan tujuannya. lalu, " jalannya belum terbuka, jika melangkah jelek diam, berantakan do'akan dan perhatikan " yah, lagi, sebuah teguran yang sama persis seperti yang pernah terlontarkan saat aku kecil.. DIAM, PERHATIKAN, DO'AKAN. dan lagi.. sama saja... belum aku tahu apa rahasia dibalik rahasianya. yah.. teka dan teki... engkau selalu suka membiarkanku bingung dalam pertanyaanmu.. :)


lalu..  ada rasa yang tiba-tiba meredup tanpa jelas sebabnya... ribuan rindu serasa terkubur dalam kubangan hari-hari yang begitu pilu.. entah ada apa. sepertinya memang jika tak dijaga rasa akan berbalik arah kapanpun ia mau, dengan suka atau terpaksa. ada perasaan-perasaan sayang akan meredupnya segala rasa itu, namun, bagaimana cara memupuknya lagi... sedangkan yang ada hanyalah keegoisan dan saling ketidak pedulian. sedangkan yang dibutuhkan adalah saling memahami, untuk setelahnya bisa saling memiliki…. Bukankah begitu aturannya? tapi sepertinya.. aku hanya makhluk lemah yang penuh tanda tanya. atau... aku yang begitu salah dalam melangkah ? entahlah... maafkan aku  atas segala kekurangan dan jahatku padamu...

ada pula rasa-rasa nakal yang berkecamuk diakhir-akhir perjalan ini, ya hasrat yang begitu besar menguasai akal dan hati.. meski seringkali kalah, dan merasa begitu nyaman dan menikmatinya, tapi rasanya masih begitu tak pantas... maka seringkali aku memohon untuk dilindungi dari kelemahan-kelemahan hatiku yang nyata.

namun dibalik itu..., semua seolah tergantikan, meski terasa salah., hadir kembali segenap keindahan dengan cara yang lebih tak terduga.. memang seringkali cinta ada dan datang dengan tiba-tiba, Maka selalu aku pasrahkan untuk Tuhan melakukan tugasNya dan aku hanya perlu jatuh cinta, selebihnya menduga-duga... senyumnya, tawanya, tak disangka menjadi obat terbaik yang membunuh kecewa pada redupnya rasa yang tak lagi peduli. dan aku suka.. Karnanya aku percaya tetap masih ada hal-hal benar dalam hidup dan hal-hal baik dalam cinta yang masih bisa untuk dipertahankan.... itu indah, dan itu favorit. Cinta yang didalamnya mega-mega itu bermuara.. dimana ketika senja tiba.. selalu kutemukan wajah-wajahnya diujung langit sana.. Maka berdenyutlah dalam nadiku, seumpama nafas yang selalu kuhirup... Begitulah aku mencintaimu.

lain halnya dengan tawa riang dalam cahaya wajah mereka, keelokan dan keanggunan yang terpancar mesra dalam kebersaaman yang nyata, Ayah, Ibu, dan adik-adikku..., meski sepintas namun justru itu yang aku namai bahagia., tawa-tawa itu yang selalu aku rindu setiap tahunnya, saat berbuka, sahur, bahkan saat membuat bingkisan untuk hari raya.. lengkap rasanya hidup dalam balutan kasih sayang mereka. aku suka. lucu dan tak mungkin ditiru.. :D
ada gelak tawa dan prihatin dalam hati, saat berbicara terlalu keras-ngeyel dan mulai pinter berontak, atau kecentilan yang berlebihan-serta kemanjaannya, atau juga rasa malas yang luar biasa dan cemberutnya.. atau juga, ada pula iba dan perasaan berbeda ketika menatap mata dan tersenyum penuh rahasia... atau seutuhnya kegembiraan melihatnya, mereka, beratraksi dan berebut kegilaan yang sama. unik. asik. menarik.

dan lalu yang tak kalah asik adalah... " kamu mau dikasih berapa buat beli baju, sama sarung ? " hahaha pertanyaan menggelitik yang selalu terlontarkan setiap tahunnya... meski dalam hati, aku lebih senang jika beliau mau memilihkan sendiri sesuatu yang menurutnya pantas aku pakai, dari pada memberikan sejumlah uang yang tentu selalu bertambah setiap tahunnya.. dan selalu aku terima hahaha... tapi sejujurnya... aku lebih suka melihatmu tersenyum saat engkau bertanya begitu padaku.. ya.. perasaan paling baik yang pernah aku rasakan.. adalah melihamu selalu tersenyum bangga padaku.. meski begitu pandai membuat teka-teki, tapi  aku tau... engkau begitu dalam menyimpan rasa sayang padaku. terimakasih telah memberi, mengajari dan mendidikku dalam kesabaranmu. terimakasih.. :')

Catatan di Akhir Ramadhan
Rama & Biyung


juga padamu.. yang selalu menatapku dalam dan tenang, tawa riuhmu yang indah, juga terguran-teguran kecilmu yang tak pernah lelah kau tembakkan padaku.. seharusnya aku sadar aku sudah besar dan tak perlu lagi terguran-teguran itu muncul sebab aku tau tugas dan kewajibanku padamu.. tapi sejatinya.. perintahmu, teguranmu.. adalah hal paling aku rindukan setiap waktu.. selain senyummu yang selalu aku anggap lebih indah dari segala hal yang ada dibumi ini... maaf untuk setiap hal ngeyel yang aku lakukan.. atau segala yang membuatmu repot dan membuatmu mengeluh karenaku.. engkau selalu yang terbaik, terenak masakannya, dan ter... segalanya untukmu.. terimakasih telah bersabar.. dan bertahan... mengajariku.. bahwa hal-hal terbaik dalam hidup tidak membutuhkan uang.. bahwa hal-hal terindah atas nama cinta adalah ketulusan luar biasa yang selalu setia engkau paparkan dan tunjukan tanpa pernah meminta balas... terimakasih...


entah kenapa pagi ini.. aku begitu merasa bersyukur telah diberi hidup yang begitu indah dan luar biasa..


ya.. Sebuah Ramadhan panjang namun begitu terasa singkat. begitu singkat sampai ingin terus mengulanginya lagi dan lagi...ingin tetap ada dalam hari-hari berikutnya... dan perasaan sedih seperti ini.. yang aku benci....




 فَسَبِّحْ بِاسْمِ رَبِّكَ الْعَظِيمِ.....

الحمد لله رب العالمين ....
Learn more »

Its A Secret



Untuk pertama kalinya aku merasakan bahwa bernafas,

merupakan hal yang paling sulit untuk dilakukan...

setidaknya sebelum semua letupan-letupan itu memadam :)

sekali lagi, hidup mengajariku sesuatu yang begitu berharga..

bahwa keberanian menentukan sikap dan keberanian menjawab tanya..

membutuhkan pengorbanan dan rasa sakit yang begitu dalam...

bahwa keberanian mendengarkan dan lalu diam..

serta menyabarkan hati dengan setiap keadaan

membutuhkan luka yang menganga begitu lebar...

Semua pertanyaan pasti memiliki jawaban..

dan kebenaran waktu sekali lagi dibuktikan...

dengan mempertemukan keduanya dengan cara yang istimewa.. :)

aku tau ini tidak mudah.. bagiku.. ataupun bagimu..

meski aku melihat semua kenyaatan yang ada

ketika pertama kali menatap matamu..

merasa keterasingan yang begitu berbeda

ketika ada didekatmu..


tapi aku selalu yakin dan percaya

kamu punya hal luar biasa yang selalu bisa membuatku bangga.

dan kamu membuktikannya padaku malam ini...

kamu luar biasa... :)

aku bangga bisa mengenalmu..

terimakasih... :)


 aku mohon bergegaslah...
Learn more »

Sekedar Menulis

 Indonesia... sekali lagi aku heran dengan negara kecil ini..

kecil jiwanya meski dibangun dengan begitu banyak darah dan peluh para penghuninya..

kecil rakyatnya sebab dicekoki dan didoktrin sejak dini bahwa dua anak lebih baik.

kecil akalnya karena terlalu banyak toksin mencemari dan merubah hati yang menghidupinya.


entahlah..


Sekedar Menulis

banyak orang ingin mencoba merubah dunia...

tapi mereka tidak mencoba merubah dulu dirinya sendir

kebanyakan mereka lupa.. bahwa segala sesuatu yang besar berawal dari hal yang kecil..

termasuk beberapa kejadian yang mencoreng dan membuat malu

kehidupan pendidikan indonesia akhir-akhir ini.. tapi apa daya..

beginilah wajah-wajah sebenarnya masa depan nusantara..

yang hidup dengan menindas.. memeras.. dan membodohi..

bukan quotaku untuk mengomentari.. ataupun mencemooh

tapi aku merasa peduli.. sebab aku rindu keadaan nusantaraku yang damai

yang kata mereka gemah limpah loh jinawi..

tapi kata-tinggal sebuah kata.

buktinya..

kebanyakan seorang yang punya title PAK/IBU guru..

kini hanya ikut sibuk membesarkan perut mereka..

miris rasanya.. membaca berita tentang tawuran

yang mengakibatkan tercabutnya nyawa manusia..

dan parahnya lagi.. damai tawuran itu terjadi

setelah media meng-ekspos insinden tersebut.

lalu dimana letak dan fungsi seorang guru sebenarnya..?dulu waktu aku kecil..

guru adalah teladan.. yang wajib digugu lan ditiru..

dimana mereka mengajarkan dan mendidik jiwa-jiwa kecil

yang haus dan kurang ilmu..

menjadi jiwa-jiwa yang matang, dan mengerti serta memahami..

hakikat sebernanya dari sebuah pelajaran.

tapi kini.. aku tidak melihat begitu..guru-guru yang ada.. mereka lupa..

dengan tugas mereka sebagai seorang pendidik.

mereka hanya mengajar.. dan memberikan tambahan keterangan

sesuai dengan kurikulum dan buku-buku cetak yang notabene

terlalu banyak salah cetak.. sungguh indah indonesia.pantas saja.. para siswanya.. tak punya lagi

etika..

sebab hanya diajar tanpa di didik.

aku rindu.. dengan mereka..

yang rela mengorbankan waktunya

untuk mengajari para siswanya..

tanpa tanda jasa..

tiba-tiba aku merasa begitu beruntung

terlahir lebih cepat..

sebab masih merasakan keindahan indonesia

meski hanya sekejap.

lebih miris lagi..

pemerintah, hendak menghapuskan

ILMU PENGETAHUAN ALAM
danILMU PENGETAHUAN SOSIAL

dari ranah pelajaran yang ada..

dan digantikan dengan ilmu agama.

ups bukan digantikan hanya namanya dirubah

dan dijejalkan lebih banyak tentang agama.

jadi ingat tentang pelajaran PMP, pendidikan moral pancasila... yang berubah menjadi PPKN.. tentang moral dan budi pekerti dan juga kewarga negaraan..sekarang..? berubah menjadi PKN.. yang hanya berisi tetang kewarga negaraan saja.. hahah maybe

kataku..
percuma.. dan dusta.,..!!
jika metode yang digunakan masih sama..
belajar mengajar..

mengajar saja masih belajar.. pantas saja..

terlalu banyak ilmu agama..
tapi mentah,
tanpa pemahaman..
tanpa pendidikan..
percuma,...
hanya pengajaran..
percuma..

mungkin mereka hanya terpaku pada nilai yang tinggi tapi moral yang rendahtapi seharusnya nilai tinggi pasti diserta dengan moral yang tinggi pula..sayang di indonesia semuanya terbalik..
NILAI...
tak akan mengentaskan indonesia dari lubang pendidikan yang keji
semua itu.. hanya akan menghasilkan mereka.. orang-orang liar.. yang hanya merasa puas..
jika dijejali produk-produk luar negerikonsumtif.. dan garang...

orang-orang berseragam.., yang seragamnya sangat ditakuti
tapi pribadinya tak pernah disegani..
mungkin mereka salah memakai sepatu atau menyalah gunakan talinya
Hingga  terkadang rasanya keliru menilai mereka..
Bukan mereka yang harus diikat.,
tapi orang-orang berseragam itu yang seharus nya mengikat
orang-orang yang bertoga sebagai jubah kebesaran
tapi tak pernah merenungkan perkara apapun dibalik peristiwa yang ada
mereka tak sadar bahwa keadilan mereka
akan perpanjang usia dunia
mereka tak pernah memperhatikan laju palunya
sehigga seringkali  salah jatuh nya
membiarkan sang peng aniaya tertawa
Sadangkan yang ter aniaya tenggelam oleh air mata
huft,, entahlah... malam ini
hanya bisa menulis..
dan mencoba memulai lebih baik dari diri sendiri..
dari sekarang. untuk berharap mampu merubah indonesia
menjadi nusantara yang sesungguhnya.

untukmu.. aku berharap dan berdo'a semoga.. kalian mampu mewakili mimpiku,
merubah indonesia dan me-MERDEKA-kan NUSANTARA
dalam arti yang sebenarnya..
hingga wilwa cipta negeri ini..
tetap dihuni oleh orang miskin..
tanpa ada kemiskinan didalamnya.
Learn more »

Hari #Satu Untuk Mega Dalam Senja


Entahlah dengan apa lagi harus aku hidupkan gelora dan semangat yang kian meredup................... meski luka hati seluas nusantara.. tapi aku masih percaya jiwa yang bersemayam bersamanya jauh lebih tangguh dari luka 

yang ada..., aku tidak akan menjadi seperti ini tanpa dorongan yang benar dari kalian.. tanpa dukungan yang rumit dari kalian.. aku tak akan pernah ada..,

tanpa secercah harapan yang aku lihat dimata kalian..

dan aku tak akan mampu berdiri seperti ini tanpa ada untaian dan uluran tangan serta pinjaman kekuatan kalian.

Mega dalam Senja
langit Senja SetroDjenar

terimakasih atas segalanya.  

Untukmu..., Romo dan Biyungku,
ALI MU'MIN AL-FADJAR dan TUTI NUR CHAYATI..

orang-orang terkuat yang pernah aku kenal..
Terimakasih untuk rumah terindah yang aku tempati..
Terimakasih untuk memberi maaf sebelum aku meminta...,
Terimakasih untuk tak pernah lelah mengajariku dan terus bersabar,
sampai aku tahu kalau hal-hal terbaik dalam hidup tidak memerlukan uang..
seperti bunyi suara kalian yang selalu setia.. menuntunku.. pulang kehati kalian..
Rumahku yang terindah...


untuk kalian.. darah terbaik yang menjadikan hidup lebih hidup..
Ema Yochanda, Sanichal Aulia, Nurin Nava Roiba, Nuriya Punjastala Dewi, Jiddan Nujba Insan Kamil, dan Najih Ananta Ghoro..

semoga keindahan dan kebahagian selalu menyelimuti dunia kalian.. menghadirkan tawa yang begitu riuh dan renyah..menghadirkan hangat yang begitu lembut dan damai. Semoga Alloh menyayangi kalian.. dan membimbing kalian langsung untuk lebih bisa dekat denganNYA.


untuk cahaya yang tak pernah lelah dan dan tak pernah berhenti memberi damai, menjadi teman terbaik sekaligus kekuatan terindahku.. Yayan Damayanti, semoga Alloh menjadikanmu sebagai kekasihNYA yang selalu diridhoi dan berkahi hidupmu olehNYA.



untuk pelangi yang tak pernah berhenti memberikan anggunnya, menjadi harapan yang tak menawarkan apapun kecuali tulusnya hati, Endah Faryati.., semoga Alloh memberimu kebahagiaan dimanapun adamu, dan menjadikanmu manusia yang lebih mampu mengerti dan memahami orang lain, serta memberkahimu dengan keberkahan yang paling indah.


untuk bintang yang tak pernah jera mengajakku tertawa, menunjukan ceria yang tak pernah reda..
Runtut Hidayati... Semoga Alloh melapangkan hatimu.. dan menjadikanmu mampu berpijar lebih indah dan lebih baik.

pada lembutnya angin yang begitu peduli dan tak pernah jera mengingatkanku, menjadi penopang kala terjatuh, Anjar Fatmawati.. semoga Alloh, memberimu yang terbaik dari yang paling baik., menjagamu, dan melindungimu dalam tiap keadaan yang akan membuatmu terluka.


pada arakan awan yang terlihat indah dan nyaman, meski begitu jauh, menjadi pelindung dengan tiap do'amu.. Nur Faizah, semoga Alloh mengangkatmu dalam derajat yang tinggi, memberikan apa yang kau harap dan menjagamu atas tiap pinta yang kau ucap.


pada garis merah yang menjembatani siang dan malam... yang lembut dan begitu dekat.. Elmy Indriyati.. Semoga Alloh, selalu menghadirkan tawa indah dihati dan wajahmu.., memberi yang terindah dan terbaik untuk tiap langkahmu


untuk saudaraku yang paling baik, Putri & Gadis Martathama.. terimakasih untuk tak lelah mengingatkanku banyak hal tentang cinta, terimakasih atas kebahagiaan dan kedamaian yang kalian pinjamkan padaku.. semoga Alloh membalas kalian dengan kebaikan rizki, dan kenyaman hati dan hidup.


untukmu.. Asyiqotul Khoir, sahabat terbaik yang tak pernah berhenti memberi kekuatan dan support,
juga mengajariku banyak hal tentang hidup., terimakasih atas tiap waktu, yang sudi engkau bagi denganku.. semoga Alloh, memberimu kelapangan hati dan jiwa, memberimu keindahan dalam tiap langkah yang kau  cerna. terimakasih..


Untuk kalian..

Krish Rausyan & Heni Masruroh..,

Kukuh Budianto & Ririn setianingsih,

Mismanudin & Daimul Khoriyah,

Irawansari & IssueHartati,

Windu rusdiyanto & Ely Diyah aristina,

terimakasih atas segala hal yang kalian bagi denganku..
segala senyum yang kalian beri untukku..
segala kehangatan yang kalian tampung denganku.. terimakasih..
semoga Alloh menjadikan hidup kalian lebih berkah dan lebih indah, dilapangkan rizkinya, dimudahkan segala urusannya.... diberi keturunan yang Sholeh dan Sholehah.. yang berbakti pada kalian..

yang memberi bahagia pada kalian.. dan menjadikan kalian lebih dekat dengan syurga..tanpa kalian.. aku bukanlah apa-apa..  terimakasih..


kepada, kawan-kawan yang rela memberi waktunya padaku.. yang dengan baik telah mau bersamaku.. menemani malamku yang sepi dan terbunuh waktu.. Faozan Achmad, Yusuf Rosidin, Achmad Sari, Wawan Hendrawan, Adi Kurniawan, Imam Rosidi, Nur Mauludi Achmad,  Rosidin,  dan tentunya untuk semua crew IKARIKSA 

yang tak mungkin aku sebutkan namanya satu satu terimakasih dan maaf..
atas semua tingkah dan ucapan 
yang tak pantas yang sering keluar dari mulutku..


aku cinta kalian semua..
terimakasih yang begitu dalam, untuk tiap hal yang kalian beri padaku..
aku tak pernah bisa membalas apapun..
kecuali dengan terimakasih dan berharap apa yang menjadi harapku atas 
kalian.. menjadi nyata...terimakasih..

terimakasih...
Semoga Alloh mendengar apa yang aku ucap..
yang langsung aku tulis pada catatan kecil ini.. amiin
Learn more »

Kajian Kitab Tsalasuna Sababah


ثَلاَثُونَ سَبَباَ لِلسَعَادَة

ثَلاَثُونَ سَبَباَ لِلسَعَادَة


ثَلاَثُونَ سَبَباَ لِلسَعَادَة
Merupakan sebuah kitab yang ditulis oleh Dr. `Aidh Abdullah bin `Aidh al-Qarni, seorang tokoh bijak yang telah melahirkan karya-karya bermutu dan berbobot namun tetap ringan untuk dicerna. 



kitab ini berisi tentang 30 Sebab-sebab datangnya keberuntungan yang pada Romadhon lalu dikaji di Pondok Pesantren Nurul Hidayah Kalisalam oleh Abah Ali Mu'min Al-fadjar.  


kitab ini sarat dengan ilmu dan akhlaq, dengan susunan bahasa yang indah, cerdik dan lugas disertai dengan penjelasan yang pas, begitu mampu menjadi obat kegalauan dan kegundahan hati.



karenanya tanpa banyak basa basi lagi, saya hadirkan rekaman pengajian tersebut, dengan file format MP3 agar lebih mudah didengarkan. 


berikut adalah link untuk mengunduh..
semoga bermanfaat..


sungguh perjalanan yang begitug
panjang.. dan pengupdate-an yang begitu lelet hehe
dari tanggal 21 Romadhon-1433/ 09 Agustus 2012
link download baru selesai tanggal 26 Rabiul akhir 1435/ 16 Februari 2015

tapi semoga bermanfaat..


Learn more »

Bismillah...

" Tiada yang paling terindah.. 
  selain cahaya MU menerangi langkahku, berpijak diatas jalanMU... Bismillah.. 
 YA Alloh.. tunjukan kami.. kejalan Rosulluloh.. Ya Alloh Jauhkan kami dari kesombongan hati... Amiin " 

Kampung Atap Angin tempat segala duka
Ramadhan 2012


Ramadhan datang lagi , syukurku tiada terhingga sebab masih diberikan waktu dan umur untuk bisa menikmati indahnya Ramadhan ini.., 

kali ini.. aku akan memposting beberapa kitab yang dikaji di PONDOK PESANTREN NURUL HIDAYAH kalisalam kalibagor kebumen.. :).. 
Learn more »